Saketi, 24 Maret 2022 – Pelaksanaan Pemilihan Ketua Osis di SMPN 3 Saketi, Proyek Suara Demokrasi Wujudkan Profil Pelajar Pancasila bertempat di halaman sekolah SMPN 3 Saketi. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari program sekolah penggerak pada kegiatan proyek suara demokrasi, yang kolaborasi dari beberapa guru mata pelajaran yaitu PKn, IPS, Matematika, dan PAI. Kegiatan suara demokrasi ini tentu saja diawali dengan pemahaman tentang konsep demokrasi yang dilaksanakan sebelum pemilihan Osis.
Dalam sambutannya kepala SMPN 3 Saketi, Aat Jumiat menyampaikan tentang pentingnya pelaksanaan demokrasi, saling menghargai pendapat, dan kebebasan menyampaikan pendapat baik lisan maupun lewat tulisan dilindungi undang-undang, tentu saja harus di sampaikan dengan santun. Lebih lanjut Aat mengingatkan bahwa pemilihan Osis merupakan pemilu level sekolah yang erat kaitannya dengan pemahaman politik dan demokrasi Indonesia yaitu demokrasi Pancasila. Dalam pelaksanaan demokrasi tidak terlepas dari sejarah demokrasi, dimana kata demokrasi berasal dari dua kata dalam bahasa Yunani, yaitu demos yang berarti rakyat, dan kratos/cratein yang berarti pemerintahan atau kekuasaan. Jadi demokrasi dapat diartikan sebagai pemerintahan rakyat. yakni bawa kekuasan dari rakyak oleh rakyat dan untuk rakyat.
Menurut Montes Queue Demokrasi adalah kekuasaan Negara yang dibagi dan dilaksanakan oleh tiga lembaga atau institusi yang berbeda dan terpisah satu sama lainnya, yaitu legislatif, eksekutif, dan yudikatif, yang dikenal dengan trias politica. Eksekutif Lembaga yang membuat Undang-undang, eksekutif, yang melaksanakan undang-undang dan yudikatif yang mengadili pelanggaran undang-undang.
Pemilihan ketua OSIS SMP Negeri 3 Saketi Masa Bakti 2022/2023 Dalam rangka memberikan pendidikan Demokrasi melalui pengalaman praktis, maka untuk pemilihan ketua OSIS SMP Negeri 3 Saketi dilakukan dengan sistem pemungutan suara oleh seluruh warga sekolah. Tahapan-tahapan pemilihan Ketua OSIS dimulai dari proses seleksi kandidat calon ketua OSIS yang dipilih dari peserta didik kelas VII dan VIII, yang mempunyai kecakapan dan jiwa kepemimpinan. Para calon ketua OSIS menyampaikan visi dan misi untuk menjelaskan program kerja yang akan dilakukan.
Selanjutnya Aca Baibudin, sebagai penaggung jawab kegiatan proyek suara demokrasi menyampaikan bahwa kegiatan pemilihan ketua osis kali ini memastikan proses demokrasi di sekolah melalui pemilu ketua OSIS dilakukan secara Jurdil (Jujur dan Adil).
Kegiatan pemilihan Ketua OSIS diharapkan bisa membekali siswa berupa karakter dan kecakapan untuk menjadi warga negara yang baik jauh berbeda dengan sebelumnya, dimana kegiatan pemilihan ketua Osis kali ini peserta didik yang menyiapkan segalanya, mulai dari kepanitiaan, KPPS, desain tempat, dll. Ketua KPPS dari siswa menyampaikan janji bersama sebelum pelaksanaan kemajuan sekolah.
Dalam pemilihan kali ini salah satu siswa menyampaikan bahwa peserta dan pemilih begitu antusias melaksanakan pemilihan, sehingga pelaksanaan pemilihan osis kali ini berlangsung semarak dan sukses. Beberapa penuturan siswa merasakan kegembiraan dan pemahaman yang baik tentang arti demokrasi saling menghargai pendapat antar teman sebayanya.
Dalam pemilihan kali ini di ikuti olah 4 Pasang calon ketua osis dan yang terpilih sebagai ketua osis periode 2022 –2023 Adalah Abdul wahid yang berpasangan dengan Surya Setiawan dengan jumlah suara 78 (Tujuh Puluh Delapan Suara).
Mantap…..coba file modulx bisa kirim kami ya..
Sangat luar biasa dalam mencerminkan iklim demokrasi di tingkat siswa peserta didik. Semoga menjadikan ilmu yang bermanfaat bagi peserta didik dan seluruh warga sekolah. Amin yra
Beri Komentar